Showing posts with label child room. Show all posts
Showing posts with label child room. Show all posts

Sunday, November 8, 2009

KAMAR TIDUR ANAK

KAMAR TIDUR ANAK
Oleh : Ir. Ichlash Damai Asia
Banyak yang berkata bahwa masa anak-anak adalah masa yang indah dan menyenangkan dan kita sebagai orang tua sangat ingin sekali agar anak-anak kita seperti hal tersebut. Salah satu cara untuk menyenangkan anak-anak adalah memperhatikan kamar tidur mereka. Kamar tidur anak adalah tempat aktifitas anak beristirahat, belajar, berdandan dan juga bermain.
Furniture kamar tidur anak secara umum terdiri dari tempat tidur beserta nakasnya, lemari pakaian, meja belajar dan meja rias untuk kamar anak perempuan. Sesuaikanlah furniture kamar tidur anak berdasarkan jenis kelamin yaitu anak laki-laki atau perempuan. Untuk anak laki-laki biasanya warna furniture yang dipilih adalah biru atau abu-abu dan untuk perempuan berwarna pink atau ungu. Untuk motif pun untuk anak perempuan seperti gambar bunga dan puteri raja sedangkan untuk anak laki-laki seperti gambar mobil dan basket. Alangkah baiknya pilihlah furniture yang motifnya tidak terlalu banyak agar furniture dapat dipakai hingga anak dewasa.
Finishing furniture dapat dipilih duco atau melamik. Agar kamar tidur anak anda berkesan ceria sebaiknya pilihlah finishing duco dan apabila berkesan elegant pilihlah finishing melamik. Pilihlah tempat tidur yang dibawahnya ada laci untuk tempat mainan atau buku sehingga ruang lebih efisien. Untuk meja belajar sebaiknya diletakkan dekat jendela dan bisa menaruh buku-buku pelajaran di atasnya. Pilihlah lemari pakaian yang dapat memuat baju yang bisa digantung dan dilipat, ada laci untuk meletakkan pakaian dalam dan cermin untuk berhias.
Kamar anak akan lebih semarak dengan ditempel wallpaper. Wallpaper dapat dipilih sesuai selera anak kita baik warna maupun motifnya. Yang perlu diperhatikan adalah warna wallpaper harus sesuai dengan warna furniture yang sudah ada. Lampu gantung juga dapat dipilih dengan beraneka bentuk seperti bentuk kapal, mobil dan sebagainya.
Buatlah anak kita menjadi “betah” di kamar tidurnya karena di sanalah ekspresi dan keinginannya terwujud. Marilah memberi kepercayaan kepada anak-anak kita untuk bereksperimen dengan kamar tidurnya. Silahkan mencoba.