Showing posts with label home. Show all posts
Showing posts with label home. Show all posts

Saturday, August 13, 2016

Pembangunan Rumah Tinggal di Kampung Rambutan

Proses desainnya agak rumit juga nih karena owner maunya banyak dan kalo ada saran dari orang lain sangat berpengaruh ke desain. Oleh karena itu untuk desain awal agak jauh berbeda terutama untuk tampak bangunannya. Adapun hasilnya adalah seperti ini :


Proses pengerjaan strukstur bangunan

Penggunaan material keramik motif batu alam pada tampak bangunan

Pengerjaan rangka atap baja ringan

Pemasangan granit tile import untuk teras depan rumah

Pengerjaan plafond
Pola plafond di ruang tamu

Pola plafond di ruang makan

Besi tempa di balkon

Gerbang pintu dari besi tempa dan di atasnya terdapat logo "Ratu"

Besi tempa di teras depan

Toilet bawah tangga

Tampak depan

Tampak samping

Besi tempa di samping balkon

Sunday, May 29, 2011

Rumah Berkarakter


RUMAH BERKARAKTER
Oleh : Ir. Ichlash Damai Asia, MBA 
( Diterbitkan di Satelit News Tanggal 28 Mei 2011)
                              
Rumah merupakan tempat tinggal yang merupakan tempat istirahat setelah lelah bekerja atau beraktifitas di luar rumah. Rumah juga merupakan tempat interaksi sesama anggota keluarga.

Rumah ideal sangatlah subjektif karena sebenarnya rumah haruslah berkarakter yang menunjukkan jati diri penghuni rumah. Penghuni rumah yang sangat “gaul” pastilah menginginkan ruang tamu yang luas agar dapat menerima tamu dengan nyaman, sedangkan sebaliknya penghuni rumah yang kurang bersosialisasi hanya membutuhkan ruang tamu yang mungil saja.

Hobby seseorang juga dapat mempengaruhi kebutuhan ruang sebuah rumah, contohnya bila seorang yang “kutu buku” pasti menginginkan ada ruang baca (perpustakaan). Seorang yang berprofesi magician dengan seorang yang berprofesi guru tentulah berbeda dalam pemilihan warna, bentuk rumah dan juga kebutuhan ruangnya.

Tuesday, November 3, 2009

RUMAH RAMAH LINGKUNGAN

RUMAH RAMAH LINGKUNGAN
Oleh : Ir. Ichlash Damai Asia

Rumah ramah lingkungan adalah rumah yang dapat memanfaatkan energi alam di sekitar rumah seperti angin, hujan dan cahaya matahari. Bisa dikatakan bahwa rumah ramah lingkungan adalah konsep rumah hemat energi.
Faktor yang mendukung sebuah rumah yang ramah dengan lingkungan ada dua faktor yaitu :
1. Pemilihan bahan (material)
- Untuk peralatan listrik sebaiknya menggunakan yang hemat energi seperti penggunaan bohlam atau AC hemat energi. Untuk Pemanas air sebaiknya menggunakan tenaga matahari (Solar Water Heater)
- Mengurangi penggunaan elemen kayu, hal ini untuk menyingkapi semakin berkurangnya jumlah kayu hutan kita. Untuk atap kita dapat menggunakan rangka baja ringan, untuk plafond menggunakan gypsum dengan rangka besi hollow dan kusen, daun jendela dan pintu menggunakan alumunium/PVC/UPVC
- Atap matahari, penggunaan sel surya yang berbentuk genteng dan dipasang seperti genteng pada umumnya yang digunakan sebagai sumber energi listrik.
2. Desain
- Plafond yang tinggi, berguna untuk mengurangi radiasi panas dalam ruangan
- Pengaturan sirkulasi angin, rumah harus banyak memiliki bukaan atau jendela agar memperlancar sirkulasi udara dan dapat juga meningkatkan kualitas kesehatan penghuni rumah.
- Kanopi setiap jendela, berfungi untuk menghindari sinar matahari dan curah hujan yang berlebih.
- Tidak menutupi seluruh permukaan halaman rumah dengan perkerasan yang kedap air, agar air hujan dapat terserap ke dalam tanah dan menghindari banjir.
- Membuat sumur resapan, agar air hujan tidak mengalir di permukaan begitu saja yang nantinya mengakibatkan volume air banjir dan air tanah menjadi kritis.
- Luas bangunan sebaiknya tidak lebih dari 60% luas bangunan.
Rumah ramah lingkungan dapat dibuat di mana saja. Mulai dari pinggir kota, tengah kota bahkan rumah-rumah di pedesaan, asalkan memperhatikan faktor-faktor yang tersebut di atas. Marilah kita berhemat energi demi bumi kita tercinta.

Monday, February 2, 2009

HOMES (Quiz)

Berikan komentar Anda tentang hal ini :
a. Inikah bangunan khas Indonesia ?
b. Bagaimana sih bangunan khas Indonesia ?
c. Apakah bangunan-bangunan seperti ini cocok di Indonesia ?